Sehubungan dengan perencanaan tahunan unit kerja di lingkungan Universitas Padjadjaran, kami dengan ini mengumumkan jadwal penginputan rencana anggaran dan detail item barang sebagai dasar rencana kerja anggaran tahunan dan rencana umum pengadaan untuk tahun 2024.
Jadwal Penginputan pada Database aplikasi Siat Perencanaan:
Tanggal: 13 Desember 2023 - 08 Januari 2024
Pada SIAT Perencanaan Modul Usulan Tahunan
Untuk memastikan kelancaran proses perencanaan, harap menyiapkan program dan kegiatan serta pengelompokan kegiatan yang sudah tersedia pada aplikasi serta rincian item barang/jasa dengan cermat. Pastikan informasi data mencakup hal berikut:
Kelompok Kegiatan, Akun Belanja, Nama Barang/Jasa, Kuantitas, Spesifikasi Teknis, dan Perkiraan Harga (memperhatikan peningkatan tingkat inflasi)
Perencanaan ini akan menjadi dasar untuk Rencana Kerja anggaran tahunan Unit kerja dan rencana umum pengadaan tahun 2024. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh unit kerja untuk berpartisipasi aktif dalam menyusun rencana anggaran, memastikan bahwa kebutuhan dan prioritas masing-masing unit terakomodir. mohon diperhatikan agar data terinput tersebut akan terintegrasi dengan sistem lain diantaranya modul Oracle Finance dan sistem informasi procurement tersedia. selain itu sebagai syarat dari manajemen akuntabilitas kinerja yang baik pada akhir periode jadwal pengmuman ini diwajibkan bagi unit kerja untuk memiliki dokumen RKAT dengan format baku RKAT PTNBH dan mengirimkannya ke dir.psi@unpad.ac.id.
Kami mengharapkan kerjasama penuh dari seluruh staf dan unit kerja dalam menjalankan proses ini. Penginputan yang tepat waktu dan akurat akan menjadi landasan yang kuat untuk menyusun rencana kerja anggaran tahunan dan pengadaan tahun 2024 yang efektif, efisien, akuntable dan dapat dipertanggungjawabkan.
Terima kasih atas perhatian dan kerjasama semua pihak. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi Koordinator Bid Perencanaan Jana Rustia.
[Kanal Media Unpad] Meski merupakan pendidik senior bahkan telah menjadi profesor, tidak menjadi penghalang bagi Guru Besar Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran Prof. Dr. Ir. Ildrem Syafri, DEA., untuk kembali memperbarui ilmu pengetahuan melalui pendidikan. Hal tersebut membawa Prof. Ildrem terpilih menjadi wisudawan paling senior dari Program Profesi Insinyur, Sekolah Pascasarjana Unpad, yang lulus di usia 66 tahun 2 bulan 24 hari.
Prof. Ildrem dilantik sebagai wisudawan pada Upacara Wisuda Universitas Padjadjaran Gelombang I Tahun Akademik 2024/2025 yang diselenggarakan di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad Kampus Iwa Koesoemasomantri, Bandung, Selasa, 19 November 2024.
“Ada beberapa hadist yang menyatakan terkait betapa pentingnya menuntut ilmu. Saya juga ingin memperlihatkan kepada anak saya bahwa bapaknya setua ini masih semangat untuk belajar,” ujar Prof. Ildrem saat diwawancarai oleh Tim Kanal Media Unpad.
Prof. Ildrem mengatakan bahwa sebagai seorang dosen tentu perlu senantiasa menambah serta memperdalam ilmu yang didapatkan. Oleh karena itu, semangat menuntut ilmu menjadi sangat penting dalam kehidupan Prof. Ildrem.
Prof. Ildrem juga menyampaikan bahwa dengan banyak belajar tentu dapat membawa kehidupan menjadi lebih baik. Menebarkan pengetahuan yang telah diperoleh juga dapat memperluas kebermanfaatan yang akan didapatkan oleh orang lain.
“Kalau kita punya pengetahuan lalu kita berikan pengetahuan itu kepada orang, mungkin materinya dapat bertambah. Jadi menurut saya begitu pentingnya menuntut ilmu. Apalagi kita seorang dosen harus punya lebih-lebih terus ilmunya. Jadi harus ada bekal yang lebih baik, harus terus menggali ilmu,” kata Prof. Ildrem.
Lebih lanjut, Prof. Ildrem berpesan bahwa dalam hidup harus tetap semangat dalam kondisi apapun serta senantiasa bekerja keras dalam mencapai hal yang diinginkan. Prof. Ildrem menghimbau agar upaya apapun yang sedang kita lakukan dapat memberikan manfaat, setidaknya bagi masyarakat yang ada di sekitar.
“Pesannya dalam hidup harus tetap semangat dalam kondisi apapun. Bagaimanapun kita juga harus merasakan bahwa hadirnya kita di dunia ini harus ada manfaat untuk orang lain. Itu sebetulnya kuncinya kehidupan ini,” jelas Prof. Ildrem.
Usai menjalani pendidikan pada Program Profesi Insinyur ini Prof. Ildrem berkeinginan untuk mempelajari ilmu mengenai manajemen dan hukum. Prof. Ildrem mengatakan bahwa dirinya berminat mempelajarinya karena ilmu tersebut merupakan salah satu keilmuan yang penting dalam kehidupan.
“Saya juga ingin ambil ilmu tentang manajemen dan hukum karena penting dalam kehidupan. Manajemen itu kalau kita orang awam kelihatannya seperti sesuatu ilmu yang mudah, tetapi ternyata kenyataannya penuh tantangan,” jelasnya.*
The post Prof. Ildrem Syafri, “Dosen Harus Terus Menggali Ilmu” appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Himpunan Mahasiswa Keprofesian Agribisnis Universitas Padjadjaran menggelar rangkaian kegiatan “Agriday 2024” yang diselenggarakan pada 2 September 2024 hingga 31 Oktober 2024 lalu. Penyelenggaraan kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa wirausaha dan kreativitas mahasiswa dalam bidang agribisnis melalui berbagai kegiatan seperti kompetisi bisnis, mimbar terbuka, dan pameran inovasi. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para mahasiswa dan masyarakat umum untuk berkontribusi dalam pengembangan sektor agribisnis di Indonesia.
Agriday 2024 menghadirkan kompetisi bisnis tingkat mahasiswa dalam bidang agribisnis, yaitu Agriculture Business Plan Competition (ABPC). Kompetisi yang digelar pada 2 September 2024-24 Oktober 2024 ini ditujukan bagi mahasiswa dari seluruh Indonesia yang tertarik mengembangkan ide dan solusi inovatif dalam sektor agribisnis.
Kompetisi ini bertujuan mendorong jiwa kompetitif dan kreatif mahasiswa dalam menghadapi tantangan bisnis agribisnis di Indonesia. Tidak hanya itu, diadakan juga lomba karya tulis ilmiah tingkat SMA yang bertujuan untuk mengembangkan ide dan kemampuan menulis karya ilmiah siswa.
Selanjutnya, digelar juga kegiatan bertajuk “Mimbar Terbuka” yang mempertemukan perwakilan himpunan agribisnis dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini menjadi forum diskusi yang membahas isu-isu terkini dalam bidang agribisnis, termasuk tantangan dan peluang sektor di masa mendatang, serta membuat policy brief dari masalah terkait. Melalui kegiatan ini, diharapkan para mahasiswa dapat memperluas wawasan dan memperkuat jejaring agribisnis di seluruh Indonesia.
Kegiatan ini diakhiri dengan penyelenggaraan exhibitionyang menampilkan produk-produk inovasi karya mahasiswa Program Studi Agribisnis Unpad untuk memperkenalkan inovasi mahasiswa kepada masyarakat dan mendukung pengembangan bisnis agribisnis yang kreatif dan berkelanjutan. Dalam pameran ini, pengunjung dapat melihat secara langsung produk fisik dan prototipe yang dihasilkan melalui ide kreatif mahasiswa. Selain itu, acara ini juga melibatkan berbagai tenant eksternal yang akan berpartisipasi dalam bazar makanan, minuman, dan produk lainnya.* (Rilis Himpro Agri Unpad)
The post Kembangkan Kreativitas dan Jiwa Kewirausahaan, Mahasiswa Agribisnis Unpad Gelar Agriday 2024 appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Tim OKK 146 Sub Kelompok 4 Universitas Padjadjaran melaksanakan program aksi sosial bertajuk "BOKIES: Bolu Cookies Pisang" sebagai inovasi pengolahan pangan lokal yang memanfaatkan pisang kematangan menjadi produk bernilai ekonomi. Kegiatan yang berlangsung di sekitar Masjid MRU Universitas Padjadjaran ini sejalan dengan Visi Unpad dalam Renstra 2020-2024 yaitu "Mencapai Universitas Bereputasi Dunia dan Berdampak pada Masyarakat."
Program ini bertujuan mengedukasi sivitas akademik Unpad tentang pemanfaatan bahan pangan lokal dan pengurangan food waste melalui pengolahan pisang yang sudah terlalu matang menjadi produk BOKIES yang bernilai jual tinggi. Didampingi dosen fasilitator Rafan Darodjat, S.S., S.H., M.H., mahasiswa baru Angkatan 2024/2025 mengedukasi peserta melalui sesi pengenalan ketahanan pangan, tutorial pembuatan BOKIES, praktik pengemasan higienis, dan tips pemasaran produk.
Kegiatan ini merupakan bentuk pembelajaran partisipatif dalam mengembangkan kreativitas pengolahan pangan lokal dan jiwa kewirausahaan mahasiswa. Melalui program ini, diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak inovasi dalam pengolahan pangan sekaligus mendukung terciptanya ketahanan pangan yang berkelanjutan di masa depan.* (Rilis Tim OKK 146 Sub Kelompok 4)
The post Kurangi Food Waste, Mahasiswa Olah Pisang Terlalu Matang Jadi Bolu appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Unit Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran menggelar acara Padjadjaran Journal of Dentistry Awards 2024 yang dilaksanakan secara daring pada 25 Oktober 2024 dan 7 November 2024 lalu.
Pada kegiatan ini ada sebanyak 40 artikel terdaftar yang mewakili penelitian inovatif dan kontribusi bagi bidang kedokteran gigi. Tidak hanya berfungsi sebagai platform untuk pertukaran ilmiah, kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi para peserta untuk meningkatkan standar penelitian dan kolaborasi kedokteran gigi.
Dalam sambutannya, Dekan FKG Unpad Prof. Dr. Dudi Aripin, drg.,Sp.KG(K)., menyampaikan apresiasi kepada karya ilmiah para peserta PJD Awards 2024 serta pentingnya kemajuan ilmiah dalam bidang kedokteran gigi. Prof. Dudi juga berharap kegiatan PJD Awards dapat menjadi tradisi tahunan di lingkungan FKG Unpad yang semakin berkembang dalam memberikan manfaat yang lebih luas.
“Mari kita terus mendorong inovasi, dedikasi, dan keunggulan dalam bidang kita. Bersama-sama, kita dapat memajukan kedokteran gigi dan berkontribusi untuk perbaikan masyarakat,” ujar Prof. Dudi.
Ketua Unit Publikasi Ilmiah FKG Unpad Prof. Dr. Nina Djustiana, drg.,M.Kes., berharap penyelenggaraan kegiatan ini dapat bermakna dan mendorong kemajuan dalam ilmu kedokteran gigi.
“Saya sangat berharap bahwa presentasi para peserta menginspirasi dialog yang bermakna dan kemajuan lebih lanjut dalam ilmu kedokteran gigi,” ujar Prof. Nina.
Tidak hanya itu, Ketua Pelaksana PJD Awards 2024 Dr. Anne Agustina Suwargiani, drg.,M.KM. menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat terus memberikan inspirasi keunggulan dan mendorong kolaborasi dalam komunitas kedokteran gigi hingga waktu yang akan datang.
“Kami berharap bahwa PJD Awards dapat terus menginspirasi keunggulan dan mendorong kolaborasi dalam komunitas kedokteran gigi untuk tahun-tahun mendatang,” kata Anne.
Dari 40 artikel yang terdaftar, total sebanyak 16 finalis melaju ke babak final dalam 3 kategori, yaitu Original Article, Systematic Review, dan Case Report yang berlaku untuk peserta dari jenjang Undergraduate, Post Graduate hingga Lecture.
Bertindak sebagai juri pada saat final, yaitu Prof. Amaliya, drg., M.Sc., Ph.D., Prof. Dr. Irna Sufiawati, drg., Sp.PM., Subsp.Inf(K)., Fahmi Oscandar, drg., Sp.OF., Subsp.OFK(K)., M.Kes.,Ph.D(Cr.Img)., Prof. Erry Mochamad Arief, BDS, MS. (Associate Professor in Periodontics, AIMST University, Kedah, Malaysia), Prof. Dr. Zamros Yuzadi bin Mohd Yusof (Department of Community Oral Health & Clinical Prevention Universiti Malaya), dan Prof. Dr. Noor Azlin binti Yahya (Department of Restorative Dentistry Universiti Malaya).*
The post Unit Publikasi Ilmiah FKG Unpad Gelar Padjadjaran Journal of Dentistry Awards 2024 appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Unit Taekwondo (UTKD) Universitas Padjadjaran kembali mencetak prestasi gemilang dalam ajang UIN Taekwondo Championship 6 yang berlangsung di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Bandung pada 15-17 November 2024. Dalam kompetisi tingkat nasional ini, UTKD Unpad berhasil membawa pulang 13 medali yang terdiri dari 4 emas, 4 perak, dan 5 perunggu.
"Kami sangat bersyukur atas segala pencapaian para atlet kami. Ini semua berkat latihan intensif dan komitmen mereka terhadap olahraga taekwondo. Untuk ke depannya, harapannya prestasi ini bisa menjadi motivasi dan evaluasi untuk bisa lebih berkembang dan menjadi lebih baik lagi,” ujar Dede Kurniawan, pelatih utama UTKD Unpad.
Pada kejuaraan kali ini, UTKD Unpad mengirimkan 16 atlet terbaiknya yang berasal dari berbagai fakultas. Para atlet tersebut adalah:
Selain mengharumkan nama Universitas Padjadjaran, kejuaraan ini juga memberikan kesempatan bagi para atlet untuk meningkatkan pengalaman bertanding dan memperluas jaringan di dunia olahraga taekwondo nasional.
Melalui UTKD Unpad, Unpad terus berkomitmen untuk mendukung dan mengembangkan potensi para atletnya agar dapat memberikan kontribusi yang lebih besar di kejuaraan-kejuaraan berikutnya. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa UTKD Unpad mampu bersaing di tingkat nasional, sekaligus mengharumkan nama Universitas Padjadjaran di bidang olahraga.* (Rilis UTKD Unpad)
The post Unit Taekwondo Unpad Raih 13 Medali di UIN Taekwondo Championship 6 appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (IKA FH Unpad) bersama Ikatan Keluarga Alumni Notariat Universitas Padjadjaran (IKANO Unpad) menyelenggarakan peluncuran teaser film dokumenter Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja, S.H., LL.M., yang berjudul “12 Mile Guiding The Archipelago” di Calluna All Day, Bandung, Minggu, 17 November 2024.
Dalam sambutannya, Rektor Unpad Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, dr., SpM(K), M.Kes., PhD., menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas terlaksananya pembuatan film yang mengangkat kisah salah satu tokoh penting di Indonesia. Film ini merupakan pengingat bagi seluruh keluarga besar Unpad mengenai nilai-nilai yang dimiliki oleh Prof. Mochtar dalam menyebarkan kebermanfaatan bagi bangsa dan negara.
“Bagaimana konsistensi dan kegigihan beliau dalam memperjuangkan ilmu pengetahuannya agar sejauh-jauhnya bisa bermanfaat untuk negara dan bangsa dan tentu kita semua bisa belajar bahwa keistikomahan dan kekonsistenan beliau untuk memperjuangkan apa yang beliau yakini ini merupakan satu inspirasi untuk kita semua,” ujar Rektor.
Pada kesempatan ini, Ketua Ikatan Keluarga Alumni Notariat Universitas Padjadjaran Dr. Ranti Fauza Mayana, S.H., menyampaikan bahwa film dokumenter ini merupakan ungkapan rasa hormat dan kecintaan Unpad atas segala sesuatu yang telah Prof. Mochtar torehkan bagi kemajuan Indonesia. Ranti berharap film ini dapat diterima oleh semua pihak, tidak hanya dari Unpad, tetapi seluruh masyarakat di Indonesia.
“Kami menyambut baik dan sangat mendukung launching teaser film ini yang merupakan upaya dari kami untuk guru kami tercinta atas karya besarnya bagi bangsa Indonesia yang luar biasa. Film ini jugamerupakan suatu ungkapan hormat kami dan kecintaan kami kepada beliau atas segala sesuatu yang telah beliau torehkan untuk kemajuan Indonesia,” kata Ranti.
Film dokumenter ini menggambarkan perjalanan hidup Prof. Mochtar Kusumaatmaja sebagai tokoh penting yang memperjuangkan kedaulatan maritim Indonesia melalui diplomasi internasional, yang tidak hanya melibatkan hukum laut, tetapi juga negosiasi dan diplomasi dalam menentukan batas wilayah Indonesia sebagai negara kepulauan.
Film ini memperlihatkan kontribusi Prof. Mochtar dalam merumuskan konsep wawasan nusantara. Tidak hanya itu, film dokumenter ini juga mengajak generasi muda untuk lebih memahami pentingnya diplomasi dalam menjaga kepentingan nasional di panggung global.
Dalam acara peluncuran teaser film dokumenter ini turut hadir Pj. Sekretaris Daerah Kota Bandung Drs. Dharmawan serta Rahmat Askari Kusumaatmadja selaku perwakilan pihak keluarga Prof. Mochtar Kusumaatmadja.*
The post IKA FH Unpad dan IKANO Akan Luncurkan Film Dokumenter Prof. Mochtar Kusumaatmadja appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Setelah menempuh pendidikan di Universitas Padjadjaran, para wisudawan kini telah memegang senjata perubahan di tangan mereka. Dengan ilmu dan pengalaman yang diraih selama studi, para lulusan didorong untuk menjadi agen perubahan yang membawa manfaat tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga bagi bangsa dan dunia.
Demikian dikatakan oleh Prof. Arief. S. Kartasasmita, Rektor Universitas Padjadjaran, ketika melantik 3.836 wisudawan pada Upacara Wisuda Lulusan Gelombang I Tahun Akademik 2024/2025 di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad Kampus Iwa Koesoemasoemantri, Bandung, Senin – Kamis, 18 – 21 November 2024.
“Sebagai lulusan Unpad Anda telah dibekali modal besar untuk meraih kesuksesan. Bekerja keraslah dengan penuh semangat. Selalu rendah hati dan jadilah agen perubahan yang membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik,” jelas Prof. Arief.
Saat ini, Indonesia berada pada fase krusial untuk mencapai tingkat kemakmuran yang lebih tinggi. Pencapaian tersebut tidak dapat terwujud tanpa kontribusi signifikan dari generasi muda, terutama para lulusan perguruan tinggi. Hal tersebut menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Indonesia untuk mendorong peran aktif dari generasi muda.
“Ingatlah bahwa perjalanan ini baru saja dimulai. Di tangan Anda, masa depan bangsa ini akan terus dibangun dan diperjuangkan. Maka melangkahlah dengan keyakinan penuh,” ujar Prof. Arief.
Pada kesempatan tersebut, Rektor menyampaikan apresiasi secara khusus kepada sejumlah wisudawan, yaitu:
Apresiasi khusus diberikan kepada wisudawan paling senior secara usia, yaitu Ildrem Syafri, dari Program Profesi Insinyur, Sekolah Pascasarjana, yang lulus di usia 66 Tahun 2 Bulan 24 Hari. Ildrem Syafri adalah Guru Besar Fakultas Teknik Geologi Unpad. Selain itu, juga kepada wisudawan termuda, yang berasal dari Program Sarjana, yaitu Saudari Annisa Tiara Suni, dari Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, yang lulus di usia 19 Tahun 10 Bulan 15 Hari.*
The post Rektor Ajak Wisudawan Jadi Agen Perubahan yang Bawa Manfaat Bagi Bangsa dan Dunia appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Rektor Universitas Padjadjaran Prof. Arief S. Kartasasmita melantik dan melakukan serah terima jabatan pengelola di lingkungan Universitas Padjadjaran. Kegiatan dilaksanakan pada Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Pejabat Pengelola Unpad Periode 2024-2029 di Ruang Serba Guna, Gedung 2 lantai 4 Universitas Padjadjaran, Jl. Dipati Ukur 35 Bandung, Senin 18 November 2024.
“Pelantikan ini adalah konsekuensi dari perubahan SOTK dan perubahan kepemimpinan yang sedang terjadi di Unpad secara lengkap. Ini bagian dari perubahan dinamis organisasi Unpad untuk mencapai tujuan yang kita semua cita-citakan Bersama,” ujar Rektor.
Dalam pelantikan ini, lanjut Rektor, ada beberapa pejabat yang pindah tempat, ada yang mendarmabaktikan dalam bentuk lain, juga ada pejabat baru yang akan mengelola jabatan yang selama ini belum pernah ada di Unpad.
“Ini bagian dari upaya kita mencapai visi yang ditetapkan. Khusus untuk para pejabat lama yang tidak lagi mendarmabaktikan dirinya di rektorat, kami atas nama Unpad mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya semoga apa yang sudah didarmabaktikan kepada Unpad memperoleh ganjaran yang setimpal dari Allah SWT,” ujar Rektor.
Sementara kepada para pejabat baru, Rektor mengingatkan bawah jabatan ini bukanlah hadiah, anugerah atau penghargaan. Jabatan ini semata-mata berupa tugas yang harus dijalankan dengan semangat sepenuh hati karena semua pihak menunggu langkah dan kiprah yang akan dilakukan dalam rangka mencapai visi Unpad.
Pelantikan dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Rektor Nomor 2185 s.d. 2291/UN6.RKT/Kep/HK/2024 tentang Pemberhentian dengan Hormat Direktur, Wakil Dekan, Sekretaris Direktorat, Kepala Kantor, Kepala Pusat, Ketua Prodi, Kepala Departemen, Manajer, Kepala Unit, Ketua Komisi, Kepala Laboratorium di Lingkungan Universitas Padjadjaran serta Pengangkatan Kepala Satuan, Direktur, Sekretaris Direktorat, Kepala Kantor dan Kepala Pusat di Lingkungan Universitas Padjadjaran.
Berikut nama-nama pejabat pengelola yang dilantik:
The post Rektor Lantik Sejumlah Pejabat Pengelola di Lingkungan Unpad Periode 2024-2029 appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Digital RI bersama Universitas Padjadjaran melalui Fakultas Hukum Unpad menggelar kegiatan Temu Ilmiah Nasional yang bertajuk “AI: Aspek Teknologi, Ekonomi Kreatif, dan Konsep Regulasinya di Indonesia” yang digelar di Grha Sanusi Hardjadinata Kampus Iwa Koesoemasoemantri, Bandung, Jumat, 15 November 2024.
Pada kesempatan ini hadir Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Komdigi Wayan Toni Supriyanto, S.T., M.M., sebagai keynote speaker yang membahas peluang sekaligus tantangan dari disrupsi kecerdasan buatan atau Artificial intelligence (AI) dalam mendukung transformasi digital menuju visi Indonesia Digital di tahun 2045.
Wayan mengatakan bahwa pemanfaatan AI dengan infrastruktur yang memadai dapat mendukung perkembangan ekonomi nasional dalam berbagai sektor. Namun, tentunya Indonesia perlu mengantisipasi meningkatnya risiko keamanan dan privasi masyarakat dari penerapan teknologi masa depan tersebut melalui regulasi yang mengatur pemanfaatan AI.
“Transformasi digital memberikan banyak potensi dan manfaat, juga sekaligus sebagai risiko yang perlu diantisipasi. Pemanfaatan AI yang menyentuh hampir seluruh aspek kehidupan masyarakat tentunya memerlukan regulasi yang mengatur perkembangan dan pemanfaatannya, mengingat adanya potensi pelanggaran terhadap aspek privasi, data pribadi, maupun hak kekayaan intelektual,” ujar Wayan.
Lebih lanjut, Wayan menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memberikan inspirasi untuk perkembangan AI dalam mendorong kemajuan ekonomi di Indonesia. Tidak hanya itu, diharapkan perkembangan AI juga dapat mendukung tata kelola dan transformasi digital yang memberikan kemudahan, kecepatan, dan banyak manfaat bagi masyarakat.
Kegiatan Temu Ilmiah Nasional ini secara langsung dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Tata Kelola Unpad Prof. Dr. R. Widya Setiabudi Sumadinata, S.Si., S.IP., MT., M.Han. Dalam sambutannya, Prof. Widya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, serta dukungan terhadap perkembangan dan pengaturan terkait dengan AI di Indonesia.
“Kami sangat mendukung sepenuhnya upaya-upaya untuk terlibat dalam pembahasan, baik teknologi maupun pengaturan Artificial Intelligence. Saya harap Fakultas Hukum Unpad akan menjadi salah satu tulang punggung bagi perkembangan kajian ini,” ujar Prof. Widya.
Turut hadir sebagai narasumber dalam dalam kegiatan ini adalah Guru Besar Cyberlaw dan Transformasi Digital FH Unpad Prof. Dr. Ahmad M. Ramli S.H., M.H., FCB.Arb., CRGP., Sekretaris Dirjen Penyelenggara Pos dan Informatika Komdigi RI Indra Maulana, S.H., LL.M., Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif Youvie Widianto, Dosen STEI ITB Dr. Ir. Dimitri Mahayana, M. Eng. CISA, ATD, dan Executive Vice President Digital Business & Technology, PT. Telkom Indonesia (Persero) Tbk.*
The post Pemanfaatan Artificial Intelligence Dapat mendukung Perkembangan Ekonomi Nasional appeared first on Universitas Padjadjaran.
[Kanal Media Unpad] Fenomena overclaim dalam industri kosmetik menjadi perhatian utama bagi masyarakat, khususnya akademisi. Overclaim, yang didefinisikan sebagai klaim produk tanpa dasar ilmiah, seperti “memutihkan kulit dalam tiga hari” atau “mengencangkan kulit dalam satu kali pemakaian,” telah merusak kepercayaan masyarakat terhadap produk kosmetik lokal. Situasi tersebut memberikan keuntungan bagi produk kosmetik impor. Akan tetapi, terdapat salah kaprah terhadap pengertian overclaim.
“Overclaim bukan tentang ketidaksesuaian kadar bahan dengan komposisi yang didaftarkan. Jika kadarnya tidak sesuai dengan yang dicantumkan, maka bukan termasuk dalam kategori overclaim. Namun termasuk produk yang tidak sesuai dengan komposisi yang didaftarkan,” ujar Mohamad Kashuri, S.Si., Apt., M.Farm., Deputi 2 Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Hal tersebut dikatakan Mohamad Kashuri dalam Seri Seminar dan Webinar bertajuk “Di Balik Glamor Kosmetik: Mengungkap Klaim Palsu dan Bahaya Tersembunyi” yang digelar oleh Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran melalui LABCOS Farmasi Unpad secara hybrid dari Fakultas Farmasi Unpad Jatinangor pada Sabtu, 16 November 2024.
Kashuri menjelaskan regulasi terkait klaim kosmetik diatur dalam Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Nomor 22 Tahun 2022, di mana semua klaim produk harus didukung oleh data ilmiah dan uji klinis yang valid sebelum mendapatkan izin edar. BPOM juga menegaskan pentingnya pengawasan pasca-pasar untuk memastikan produk yang telah beredar tetap memenuhi standar.
“Maka dari itu, dibutuhkan kolaborasi mulai dari industri atau pelaku usaha, masyarakat, hingga akademisi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh akademisi adalah membantu mencerdaskan masyarakat Indonesia,” jelas Kashuri.
Pada kesempatan ini, Dermatologi Kosmetik Fakultas Kedokteran Unpad Diah Puspitasari, dr., SpDVE, SubSp DKE, FINSDV., serta Pakar Teknologi Farmasi Fakultas Farmasi Unpad sekaligus Wakil Ketua Himpunan Ilmuwan Kosmetika Indonesia Prof. Dr. rer. Nat. apt. Anis Yohana Chaerunisaa turut hadir untuk memberikan materi.
Acara dilanjutkan dengan diskusi panel yang diisi oleh Dermatologi Kosmetik sekaligus Pendiri Dermalink Dr. Novy Oktaviana SpDVE, Pakar Formulasi Biofarmasi LABCOS Farmasi Unpad Prof. Dr. apt. Sriwidodo, M.Si., Konsultan Industri Kosmetik LABCOS Farmasi Unpad apt. Cahya Kusumawulan, S.Si., M.Farm., serta Apoteker sekaligus Influencer apt. Sandry Eka Saputri. Nst. S.Farm.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Farmasi Unpad Prof. Dr. apt. Ajeng Diantini, M.Si., mengatakan bahwa di tengah perkembangan industri kosmetik yang semakin pesat, penting untuk memastikan bahwa kosmetik yang digunakan aman dan sesuai dengan klaim khasiatnya.
“Kalau ada industri yang maju tentu saja para pelaku usaha bukan hanya memperhatikan teknologinya, presentasi, pengemasan, tetapi juga ada pengusaha yang melakukan kecurangan untuk menarik konsumen,” jelas Ajeng.
Situasi tersebut mendorong Fakultas Farmasi Unpad untuk terus berupaya dalam memfasilitasi dan berkontribusi dalam kemajuan industri kosmetik saat ini, baik melalui program pendidikan maupun program masyarakat. Fakultas Farmasi Unpad juga melakukan berbagai aktivitas pemeriksaan terhadap kosmetik yang beredar di pasaran, yang biasa dilakukan oleh industri.
Melalui seri seminar dan webinar ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilih produk kosmetik yang aman dan sesuai dengan klaim yang teruji secara ilmiah. Fakultas Farmasi Unpad berkomitmen untuk terus mendukung pengawasan dan pengembangan industri kosmetik di Indonesia melalui edukasi, riset, dan kolaborasi antara akademisi, industri, dan masyarakat. *
The post Fenomena Overclaim Rusak Kepercayaan Terhadap Produk Kosmetik Lokal appeared first on Universitas Padjadjaran.