DIREKTORAT PERENCANAAN, SISTEM INFORMASI DAN TRANSFORMASI DIGITAL

SIAT AKADEMIK

SIAT KEMAHASISWAAN

SIAT KEPEGAWAIAN

SIAT E-OFFICE

SIAT PERENCANAAN

SIAT KKI-D

SIAT KKI-T

ERP by ORACLE

PORTAL STAFF UNPAD

PORTAL STUDENT UNPAD

PENGUMUMAN

Jadwal Penginputan Rencana Anggaran dan Rincian item barang dan jasa Tahun 2024

FENDRIA YUDHA [ 13-11-2023 12:48 ]

Sehubungan dengan perencanaan tahunan unit kerja di lingkungan Universitas Padjadjaran, kami dengan ini mengumumkan jadwal penginputan rencana anggaran dan detail item barang sebagai dasar rencana kerja anggaran tahunan dan rencana umum pengadaan untuk tahun 2024.


Jadwal Penginputan pada Database aplikasi Siat Perencanaan:

Tanggal: 13 Desember 2023 - 08 Januari 2024
Pada SIAT Perencanaan Modul Usulan Tahunan

  • Jadwal Pengumpulan Dokumen RKAT 2024 Unit yang disahkan oleh pimpinan unit :
    Tanggal 13 Desember 2023 - 5 Januari 2024
    Format RKAT
    1. Pendahuluan
  • 1.1. Umum (Deskripsi umum unit, tantangan dan peluang, gambaran umum strategi pencapaian kinerja untuk mencapai IKU Renstra dan DIKTI, gambaran umum Proker tahun 2024)
  • 1.2. Rencana Strategis Unit Sebagai turunan dari rencana Strategis universitas, Indikator Kinerja dan target kinerja tahun 2020 - 2024 sebagai turunan IKU renstra dan IKU kemdikbud unit tahun 2020 - 2024)
  • 1.2. Pohon Kinerja
    2. Kinerja Tahun 2023 dan Rencana Kinerja Tahun 2024
    2.1. Capaian Kinerja tahun 2023 dan Rencana kinerja tahun 2024
    2.2. Rencana Program dan Kegiatan tahun 2024 (menguraikan Program kegiatan dan nilai pada tahun 2024- tabel dan deskripsi(hirarki prog dan kegiatan mengacu pada kelompok program dan kegiatan disiat perencanaan)
    2.3. Sumber Pembiayaan (menguraikan sumber penerimaan dan nilai penerimaan pada tahun 2024- tabel dan deskripsi)
  • 3. Penutup
  • 4. lampiran
    1. tabel Detail Rencana Program dan Kegiatan 2024
  • 2. Table Detail Rencana Penerimaan 2024
    3. Pohon Kinerja

Untuk memastikan kelancaran proses perencanaan, harap menyiapkan program dan kegiatan serta pengelompokan kegiatan yang sudah tersedia pada aplikasi serta rincian item barang/jasa dengan cermat. Pastikan informasi data mencakup hal berikut:

Kelompok Kegiatan, Akun Belanja, Nama Barang/Jasa, Kuantitas, Spesifikasi Teknis, dan Perkiraan Harga (memperhatikan peningkatan tingkat inflasi)

Perencanaan ini akan menjadi dasar untuk Rencana Kerja anggaran tahunan Unit kerja dan rencana umum pengadaan tahun 2024. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh unit kerja untuk berpartisipasi aktif dalam menyusun rencana anggaran, memastikan bahwa kebutuhan dan prioritas masing-masing unit terakomodir. mohon diperhatikan agar data terinput tersebut akan terintegrasi dengan sistem lain diantaranya modul Oracle Finance dan sistem informasi procurement tersedia. selain itu sebagai syarat dari manajemen akuntabilitas kinerja yang baik pada akhir periode jadwal pengmuman ini diwajibkan bagi unit kerja untuk memiliki dokumen RKAT dengan format baku RKAT PTNBH dan mengirimkannya ke dir.psi@unpad.ac.id.

Kami mengharapkan kerjasama penuh dari seluruh staf dan unit kerja dalam menjalankan proses ini. Penginputan yang tepat waktu dan akurat akan menjadi landasan yang kuat untuk menyusun rencana kerja anggaran tahunan dan pengadaan tahun 2024 yang efektif, efisien, akuntable dan dapat dipertanggungjawabkan.

Terima kasih atas perhatian dan kerjasama semua pihak. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi Koordinator Bid Perencanaan Jana Rustia.

BERITA UNPAD

Unpad Selenggarakan Program Bina Talenta Indonesia Tahap 2 Bertema Coding dan AI

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran membuka penyelenggaraan Program Bina Talenta Indonesia Tahap 2 dengan tema “Coding dan Artificial Intelligence” yang diselenggarakan secara luring di Auditorium Fakultas Farmasi, Kampus Unpad Jatinangor, Senin, 8 Desember 2025. Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 111 peserta yang terdiri dari 60 siswa SMP dan 51 pemandu talenta untuk jenjang SMP dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad Prof. Zahrotur Rusyda Hinduan, menyampaikan perasaan bangga karena Unpad berkesempatan untuk menjadi tuan rumah Program Bina Talenta Indonesia dan mendampingi siswa dan pemandu talenta untuk mempelajari mengenai coding dan AI. Lebih lanjut, Prof. Zahrotur berharap melalui program ini para peserta bisa mendapatkan pengalaman berharga sebagai bekal untuk berkompetisi di tingkat nasional dan internasional.

“Unpad di sini merupakan salah satu perguruan tinggi yang mendapat kepercayaan untuk memberikan pendampingan dan InsyaAllah kami akan memberikan pendampingan sebaik mungkin kepada semua peserta. Harapannya peserta mampu bersaing, tidak saja di level nasional, tetapi juga di level internasional, sehingga saat ini teman-teman diarahkan untuk memiliki tidak hanya kemampuan akademis, tetapi juga kemampuan pendukung lainnya,” ujar Prof. Zahrotur.

Sementara itu, Direktur Pendidikan Non Gelar Unpad drg. Erli Sarilita, Ph.D., menjelaskan bahwa pelaksanaan program ini menjadi sangat penting, khususnya untuk membangun talenta generasi penerus bangsa yang kompeten dalam bidang coding dan kecerdasan buatan di masa yang akan datang. Tidak hanya itu, Erli menambahkan bahwa melalui program ini diharapkan dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi siswa dalam mempelajari kompetensi yang baru didapatkan.

“Tentu kami merasa bangga dapat ikut serta menjadi bagian dalam program yang sangat penting seperti ini dalam mempersiapkan talenta-talenta terbaik generasi penerus bangsa yang kompeten dalam bidang coding dan kecerdasan buatan. Semoga program ini menjadi pengalaman yang menyenangkan dan berharga untuk kita semua,” jelas Erli.

Pada kesempatan ini, salah satu perwakilan siswa dari SMPS 4 Best Agro International Provinsi Kalimantan Tengah, Ika Ristianti berkesempatan untuk menyampaikan kesan mengikuti Program Bina Talenda Indonesia tahap 1 secara daring dan tahap 2 secara luring. Ika menyampaikan bahwa program ini dikemas dengan sangat menarik dan interaktif, sehingga menjadi kesempatan yang berharga bagi para peserta.

“Ini adalah kesempatan yang sangat berharga bagi saya. Hal ini membuat saya termotivasi untuk belajar lebih giat dan memberikan yang terbaik di program ini. Saya berharap melalui program ini saya bisa memperdalam kemampuan dalam coding dan kecerdasan artifisial, serta mendapatkan pengalaman belajar langsung bersama para ahli di Universitas Padjadjaran,” kata Ika.*

The post Unpad Selenggarakan Program Bina Talenta Indonesia Tahap 2 Bertema Coding dan AI appeared first on Universitas Padjadjaran.

Unpad Gelar Hasil Karya Mahasiswa di TPB Fest 2025

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran menggelar hasil karya mahasiswa Tahap Persiapan Bersama (TPB) pada ajang TPB Fest 2025 yang diselenggarakan di Bale Santika Unpad Jatinangor, Jumat 5 Desember 2025. Pada kegiatan yang sekaligus menutup kegiatan Perkuliahan TPB-OKK Semester Gasal Tahun Akademik 2025/2026 ini juga digelar talkshow serta pengumuman kelompok mata kuliah OKK terbaik.

Kepala Kantor Pengajaran Terintegrasi Unpad, Dr. Laina Rafianti S.H., M.H., menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan TPB/OKK dan TPB Fest 2025. Laina juga menyebut tahun ini merupakan pertama kalinya TPB dilakukan secara hybrid untuk menghubungkan mahasiswa di Unpad PSDKU Pangandaran.

“Jadi tahun ini adalah pertama kali kita lakukan secara hybrid, dari Unpad Jatinangor dan dari kelas di Pangandaran,” ujar Laina. 

Pada sesi talkshow, acara berlangsung dengan meriah dan penuh dengan antusias dari para mahasiswa baru. Talkshow yang diisi oleh Regional Analytics Head Gojek Central & West Java, Regiasa Gardhika, membawakan materi bertema perkembangan industri dan kebutuhan keterampilan di era Revolusi Industri 5.0.

Dalam pemaparannya, Regiasa menekankan bagaimana perubahan teknologi mengubah pola kebutuhan industri secara cepat. Ia menjelaskan bahwa revolusi industri tidak hanya bergerak dari tahap mekanisasi hingga era komputer, tetapi telah memasuki fase di mana manusia dituntut untuk berkolaborasi dengan mesin dan kecerdasan buatan.

“Teman-teman, di masa yang akan mendatang, kita akan menghadapi dunia yang benar-benar berubah. Kalau kita nyaman di zona kita dan terlena, tiba-tiba ada hal baru dan kita tidak bisa mendapatkan konteksnya, kita bisa ‘mati pelan-pelan’,” tegas Regiasa.* (Reporter: Jericho dan Khoolish)

The post Unpad Gelar Hasil Karya Mahasiswa di TPB Fest 2025 appeared first on Universitas Padjadjaran.

PSM Unpad Raih Berbagai Juara di 18th Rimini International Choral Competition 2025

[Kanal Media Unpad] Paduan Suara Mahasiswa Universitas Padjadjaran (PSM Unpad) yang dipimpin oleh Arvin Zeinullah sebagai konduktornya, berhasil mengharumkan kembali nama Indonesia melalui prestasi di “18th Rimini International Choral Competition 2025” yang dilaksanakan pada 14-16 November 2025 di Rimini, Italia.

PSM Unpad dengan membawa nama tim “Indonesia Kirana” sukses memenangkan beberapa penghargaan, yaitu:

  • 1st Place Folk Pop Gospel Category Winner, 95.15 pts
  • 2nd Place Secular Music Category, 94.12 pts
  • 3rd Place Musica Sacra Category, 90.94 pts
  • Special Award for Best Conductor

Menurut Ketua tim Indonesia Kirana, Paskalis Christian, kunci keberhasilan tim berasal dari kerja keras dan doa, sehingga berhasil meraih juara di beberapa kategori sekaligus melangkah ke sesi Grand Prix bersama dengan tim-tim terbaik lainnya.

Rimini International Choral Competition (Concorso Corale Internazionale Città di Rimini) merupakan salah satu kompetisi paduan suara bergengsi di Eropa yang secara konsisten menarik partisipasi kelompok paduan suara dari seluruh dunia.

Kompetisi yang diselenggarakan setiap tahun di Kota Rimini, Italia, ini memadukan unsur artistik, budaya, dan kompetisi tingkat tinggi dalam satu rangkaian acara yang dirancang dengan sangat profesional. Penyelenggaraan kompetisi berada di bawah koordinasi direktur artistik Andrea Angelini, bekerja sama dengan pemerintah kota Rimini, region Emilia-Romagna, serta berbagai asosiasi musik paduan suara setempat.

Sebagai bentuk misi kebudayaan, PSM Unpad bekerja sama dengan KBRI di Roma juga sukses mengadakan konser kebudayaan pada 18 November 2025. Dalam konser tersebut, keberagaman budaya Indonesia ditampilkan melalui nyanyian, tarian, dan busana tradisional dari berbagai daerah di Indonesia.* (Rilis oleh: PSM Unpad)

Berbagai momen ketika PSM Unpad mengikuti 18th Rimini International Choral Competition 2025 di Rimini, Italia. (Foto oleh: PSM Unpad)

The post PSM Unpad Raih Berbagai Juara di 18th Rimini International Choral Competition 2025 appeared first on Universitas Padjadjaran.

Unpad Jalin Kerja Sama dengan PT Kardia Indonesia untuk Bangun RS di Bandung

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran menjalin kerja sama dengan PT. Kardia Indonesia dan Afiliasi tentang Pengembangan Layanan, Pendidikan, dan Penelitian melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) yang diselenggarakan di Executive Lounge, Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung, Kamis, 4 Desember 2025. Kerja sama ini merupakan langkah awal rencana pembangunan Rumah Sakit di lokasi Jl. Dipati Ukur Bandung sebagai bagian dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Jawa Barat.

Penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut dilakukan oleh Rektor Universitas Padjadjaran Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita dan Komisaris Utama PT. Kardia Indonesia Dr. dr. Fathema Djan Rachmat, Sp.B., Sp.BTKV(K)., MPH, serta disaksikan oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Transformasi Digital, Keuangan dan Pengelolaan Bisnis Unpad Prof. Dr. Maman Setiawan, SE., MT., Direktur Kerja Sama dan Kemitraan Alumni Unpad Prof. Dr. Tomy Perdana, S.P., M.M., serta segenap pimpinan PT. Kardia Indonesia dan Afiliasi dan PT. Mahat Masagi Unpad (MMU).

Dalam sambutannya, Rektor menjelaskan bahwa penandatanganan MoU ini merupakan salah satu bentuk upaya Unpad dalam menghadirkan kebermanfaatan bagi masyarakat, khususnya dalam memberikan fasilitas layanan kesehatan yang berkualitas. Tidak hanya itu, melalui kerja sama ini juga diharapkan mendorong Unpad memberikan pendidikan yang unggul, sehingga memperkuat pendidikan di bidang kesehatan di wilayah Jawa Barat.

“Memang tantangan Unpad ini tidak sederhana, di satu sisi Unpad harus bisa menghadirkan kebermanfaatan bagi masyarakat melalui fasilitas layanan kesehatan yang berkualitas dan Unpad juga harus memiliki pendidikan yang unggul. Oleh karena itu, dengan adanya rencana kita untuk membangun rumah sakit ini tentu merupakan suatu langkah yang baik untuk masyarakat luas,” ujar Rektor.

Lebih lanjut, Rektor menyampaikan bahwa penandatanganan kerja sama antara Unpad dan PT. Kardia Indonesia diharapkan dapat membawa kolaborasi yang lebih luas di masa yang akan datang, sehingga pembangunan rumah sakit dapat segera dilakukan dan pengembangannya dapat segera diimplementasikan.

“Setelah ini mungkin diperlukan diskusi lanjutan, sehingga apa yang sudah dikembangkan ini bisa segera diimplementasikan dalam waktu yang tidak terlalu lama. Mudah-mudahan ini kelihatannya merupakan satu langkah yang positif, yang bisa mengawali kegiatan kita yang lebih baik di masa yang akan datang,” jelasnya.

Pembangunan rumah sakit pendidikan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian Unpad dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di Jawa Barat. Rumah sakit ini diharapkan dapat menjadi pusat pelayanan kesehatan, pendidikan, serta riset kedokteran yang bertaraf internasional untuk kehidupan masyarakat yang lebih sehat dan bermakna. Tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan yang baik, Rumah Sakit Unpad di Jl. Dipati Ukur Bandung ini juga diharapkan dapat mengembangkan kolaborasi akademik dan riset, serta membangun ekosistem dari pendidikan kedokteran modern yang berorientasi pada kompetensi.*

The post Unpad Jalin Kerja Sama dengan PT Kardia Indonesia untuk Bangun RS di Bandung appeared first on Universitas Padjadjaran.

Rektor, “MWA Unpad Jangkar Stabilitas dan Motor Transformasi”

[Kanal Media Unpad] Melalui penetapan arah strategis perguruan tinggi, penerapan tata kelola yang baik, serta penguatan fungsi representasi, Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Padjadjaran mencatat capaian strategis yang mencakup penyusunan perencanaan jangka panjang, menengah, dan pendek, penguatan prinsip Good University Governance, serta pembentukan enam komite yang aktif berperan dalam berbagai agenda kelembagaan.

Demikian disampaikan oleh Ketua MWA Unpad, Dr. Ir. Arief Yahya, M.Sc., dalam kegiatan Rapat Umum Laporan Memorandum Akhir Jabatan MWA Unpad Periode 2020-2025 bertajuk “Transformasi Unpad Menuju 300 World Class University, Kemandirian, dan Kesejahteraan” yang dilaksanakan di Grha Sanusi Hardjadinata, Kampus Iwa Koesoemasoemantri, Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung, pada Jumat, 5 Desember 2025.

“Untuk representasi, MWA telah membentuk enam komite dan masing-masing telah berprestasi dengan baik. Contohnya, pemilihan rektor tahun 2024 yang telah terselenggarakan dengan sangat baik, dan menjadi salah satu model pengelolaan atau metode dan metodologi pemilihan rektor di Indonesia,” ujar Arief.

Komite-komite dalam MWA periode 2020-2025 terdiri atas Komite Audit dan Manajemen Risiko (KAMIR), Komite Pengawas Investasi (KPI), Komite Nominasi dan Remunerasi (KNR), Komite Dana Abadi (KDA), serta Komite Hybrid University (KHU). Seluruh komite tersebut berkontribusi dalam mendukung tata kelola kelembagaan Unpad melalui berbagai capaian strategis yang berdampak sebagai bagian dari agenda pengembangan universitas ke depan.

MWA telah menetapkan rekomendasi strategis bagi periode selanjutnya dengan tetap mempertahankan tiga target utama, yaitu pencapaian peringkat 300 perguruan tinggi terbaik dunia, peningkatan pendapatan hingga Rp 3 triliun, serta penguatan remunerasi tiga digit bagi sivitas akademika. Ia menegaskan bahwa pengelolaan tiga program prioritas juga harus terus dilanjutkan, mencakup peningkatan Good University Governance, penguatan kemandirian melalui optimalisasi pendapatan, serta fokus pada kepemimpinan dan pengembangan institusi secara berkelanjutan.

“Yang menjadi tantangan terlihat dari target utama kita. Yang pertama, menuju ke ranking 300 world class university. Yang kedua tantangannya adalah kemandirian, dan tantangan ketiga adalah kesejahteraan,” papar Dr. Arief Yahya.

MWA memandang bahwa setiap capaian selama lima tahun terakhir tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak di lingkungan Unpad. Kolaborasi yang terbangun antara MWA, pimpinan universitas, sivitas akademika, serta para mitra menjadi faktor penting dalam menjaga stabilitas kelembagaan sekaligus mendorong berbagai langkah transformasi yang telah dijalankan.

“Perjalanan lima tahun ini saya sampaikan rasa terima kasih kepada jajaran pimpinan Rektorat, Dekanat, Senat Akademik, tenaga kependidikan, serta mitra yang membersamai langkah MWA Unpad 2020-2025,” ujar Dr. Arief Yahya.

Sementara itu, Rektor Unpad, Prof. Arief S. Kartasasmita, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas dedikasi serta capaian MWA sepanjang lima tahun terakhir. Prof. Arief menegaskan bahwa periode tersebut bukanlah masa yang mudah mengingat berbagai tantangan yang muncul, mulai dari pandemi hingga dinamika perubahan pendidikan tinggi dan kompleksitas tata kelola

“Di masa penuh tantangan itu, MWA hadir sebagai jangkar stabilitas dan motor transformasi Unpad. MWA berhasil membawa berbagai terobosan yang sangat berarti, baik dalam tata kelola, transformasi digital, maupun penguatan reputasi Unpad sebagai PTNBH,” ujar Prof. Arief.

Dalam kegiatan ini, hadir jajaran Wakil Rektor Unpad, Rektor Unpad Periode 2020-2025 Prof. Rina Indiastuti, jajaran pimpinan di lingkungan rektorat dan fakultas, serta pencipta lagu Hymne dan Mars Unpad, Iwan Abdulrachman.

Kegiatan ini menjadi penanda berakhirnya masa tugas MWA periode 2020-2025. MWA Unpad menegaskan komitmennya untuk mendukung keberlanjutan agenda penguatan tata kelola, kemandirian, serta peningkatan kesejahteraan di periode berikutnya sehingga pengembangan institusi dapat terus berjalan menuju perguruan tinggi yang unggul, inklusif, dan berdampak.*

The post Rektor, “MWA Unpad Jangkar Stabilitas dan Motor Transformasi” appeared first on Universitas Padjadjaran.

Rangkaian Peringatan Dies Natalis ke-68 Unpad Berakhir, Rektor Apresiasi Semangat Kolaborasi

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran menutup rangkaian kegiatan Peringatan Dies Natalis ke-68 dalam acara “Closing Ceremony Dies 68, TPB Fest, dan Big Force Festival (BFF)” yang diselenggarakan di Hall Basket Bale Santika, Unpad Kampus Jatinangor, Jumat, 5 Desember 2025. Pada kegiatan ini juga sekaligus diselenggarakan pemberian apresiasi kepada para pemenang perlombaan Dies Natalis ke-68 Unpad.

Dalam sambutannya, Rektor Unpad Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita menyampaikan bahwa tahun ini perayaan Dies Natalis Unpad diselenggarakan dengan mengusung semangat kolaborasi antara mahasiswa, tenaga kependidikan, dosen, alumni, hingga mitra. Hal ini merupakan prestasi membanggakan bagi Unpad dalam mewujudkan kebersamaan untuk mencapai harapan yang lebih baik.

Lebih lanjut, Rektor menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh lapisan masyarakat Unpad yang ikut serta berpartisipasi dalam berbagai rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-68 Unpad ini.

“Ini merupakan prestasi bagi Unpad karena tahun ini kita berkolaborasi bersama dan ini merupakan satu bukti bahwa sebetulnya dengan bersama kita bisa lakukan sesuatu dengan lebih baik. Saya ucapkan mengucapkan terima kasih atas partisipasi seluruh elemen Unpad untuk mengikuti seluruh rangkaian acara, semuanya adalah bentuk kita mempererat persaudaraan dan hubungan yang lebih baik di antara kita semua,” ujar Rektor.

Rangkaian Peringatan Dies Natalis ke-68 Unpad diisi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat dan mendapat antusiasme yang tinggi dari seluruh masyarakat Unpad, antara lain adalah Unpad Berbagi, Unpad Bersyukur, Unpad Sauyunan, Unpad Nyeni, Bulan Bakti Veteriner, Unpad Aleut-Aleutan dan PADAYA Big Force Festival, Unpad Berkreasi, serta diakhiri dengan Closing Ceremony Dies 68, TPB Fest, dan BFF.

Pada kegiatan Closing Ceremony juga diselenggarakan pemberian beasiswa Dana Abadi Unpad oleh Rektor dan Dana Abadi melalui Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) Badan Wakaf Indonesia oleh Wakil Ketua Badan Wakaf Indonesia Dr. Tatang Astarudin kepada mahasiswa Unpad. Tidak hanya itu, pada kesempatan ini juga sekaligus memberikan penghargaan kepada para pemenang perlombaan Dies Natalis ke-68 Unpad dan Anugerah Hijraprana 2025 kepada Fakultas atau Sekolah dengan capaian terbaik dalam implementasi keberlanjutan lingkungan kampus hijau.

Sekolah/Fakultas Penerima Anugerah Hijraprana 2025:

  1. Sekolah Pascasarjana
  2. Fakultas Teknik Geologi
  3. Fakultas Keperawatan

Juara Umum Perlombaan Dies Natalis ke-68 Unpad:
Kantor Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Tata Kelola

The post Rangkaian Peringatan Dies Natalis ke-68 Unpad Berakhir, Rektor Apresiasi Semangat Kolaborasi appeared first on Universitas Padjadjaran.

Inovasi Hypnodent Menuju Tahap Impelentasi Industri

[Kanal Media Unpad] Tim Pakar/Pengkaji program Hilirasi Riset Prioritas skema Dorongan Teknologi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) menilai inovasi Hypnodent karya peneliti Universitas Padjadjaran layak didorong ke tahap pendanaan hilirisasi dengan penyempurnaan lanjutan pada aspek teknis, regulatif, dan komersial.

Penilaian tim pakar tersebut diperoleh setelah melakukan visitasi ke tim pengusul Hypnodent dan melakukan penyampaian hasil di Gedung Kandaga Unpad Jatinangor pada 3-4 Desember 2025. Tim pakar dipimpin oleh Dr. Fardani Annisa Damastuti, S.ST., M.T. dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) dengan anggota tim Jauari Akhmad Nur Hasim, S.T., M.T. (PENS), Ibrohim Yofid Fananda, S.T., M.T. (PENS), Aji Sapta Pramulen, S.T., MT. (PENS) dan Didik Tri Saputro (PT Promedia Citra Digital Informatika).

Sementara tim pengusul Hypnodent terdiri dari Dr. Gilang Yubiliana, drg., M.Kes., FISDPH, FISPD sebagai Ketua Pengusul, serta anggota Dr. Andri Abdurrahman, MT. dan Dr. Mira Suryani, M.Kom.

Hypnodent adalah inovasi perangkat kesehatan digital yang memadukan teknologi Virtual Reality (VR), sensor Elektroensefalografi (EEG), dan algoritma hipnosis untuk membantu relaksasi serta mengurangi kecemasan pada pasien kedokteran gigi.

Inovator Hypnodent terdiri dari para peneliti lintas ilmu di Unpad, yaitu Prof. Aulia Iskandarsyah, M.Psi. MSc., PhD (Clinical and Health Psychologist / Psikologi Unpad), Dr. Andri Abdurrochman, S.Si., M.T. (Medical Physics Instrumentation / Fisika Unpad), Dr. Gilang Yubiliana., drg, CH-tx., FISDPH, FISPD (Dokter Gigi/ Dental Hypnosis / Hipnodontist / Kedokteran Gigi Unpad), Dr. Mira Suryani, S.Pd., M.Kom (MCE, Human-Computer Interaction / Teknik Informatika Unpad), dan Nani Darmayanti, S.S., M.Hum., Ph.D. (Linguist / FIB Unpad).

Hypnodent merupakan salah satu dari total 17 karya peneliti Unpad yang pada September 2025 lalu diumumkan oleh Direktur Hilirisasi dan Kemitraan, Dirjen Riset dan Pengembangan Kemdiktisaintek sebagai penerima dana program Hilirasi Riset Prioritas skema Dorongan Teknologi.

Program Hilirasi Riset Prioritas skema Dorongan Teknologi ini merupakan inisiatif strategis yang bertujuan untuk mempercepat hilirisasi inovasi hasil penelitian nasional menuju penguatan industri berbasis teknologi. Program ini dirancang untuk menjembatani kesenjangan antara riset dan komersialisasi, dengan memberikan dukungan kepada perguruan tinggi dalam menyusun Pra-Studi Kelayakan (Pre-FS) yang sistematis, komprehensif, dan sesuai dengan standar evaluasi nasional. Program ini berupaya menjembatani lembah kematian (valley of death) agar inovasi hasil riset dapat berlanjut hingga tahap implementasi industri.*

The post Inovasi Hypnodent Menuju Tahap Impelentasi Industri appeared first on Universitas Padjadjaran.

Universitas Padjadjaran Kukuhkan Tujuh Guru Besar Baru dari Tiga Fakultas

[Kanal Media Unpad] Universitas Padjadjaran mengukuhkan tujuh Guru Besar baru yang berasal dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, serta Fakultas Ilmu Komunikasi pada Pengukuhan Jabatan Guru Besar Unpad di Grha Sanusi Hardjadinata, Kampus Iwa Koesoemasoemantri, Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung, Kamis, 4 Desember 2025. Pengukuhan tersebut dibuka oleh Rektor Unpad Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, dan kata pengantar oleh Ketua Dewan Profesor Unpad, Prof. Atwar Bajari.

Guru besar yang dikukuhkan tersebut adalah Prof. Dr. Drs. Asep Sumaryana, M.Si., Prof. Dr. Fitrilawati, M.Sc., Prof. Dr. Dadang Rahmat Hidayat, S.Sos., S.H., M.Si., Prof. Jamaludin Al-Anshori, S.Si., M.Sc., Ph.D., Prof. Dr. Drs. Heru Nurasa, MA., Prof. Dr. Arianis Chan, S.I.P., M.Si., dan Prof. Dr. Arfin Sudirman, S.IP., MIR.

Guru Besar bidang Lingkungan Organisasi Publik, Prof. Dr. Drs. Asep Sumaryana, M.Si., menyampaikan paparan ilmiah berjudul “Pengelolaan Lingkungan Menuju Efektivitas Organisasi”. Prof. Asep memaparkan bahwa lingkungan organisasi, khususnya organisasi publik merupakan aspek penting yang tidak dapat diabaikan karena aspek tersebut turut mewarnai setiap langkah dan kebijakan yang ada dalam suatu organisasi. Oleh karena itu, kompetensi pengelola untuk menggerakkan organisasi publik menjadi penting agar harmonisasi dalam organisasi dapat diciptakan.

“Organisasi dan lingkungannya harus dipersandingkan agar sinergi membangun organisasi bisa terwujud, sehingga sensitivitas organisasi untuk mendengar menjadi penting agar mampu merekam nasib publiknya dan mengomunikasikan dengan para stakeholder agar negeri yang baik dapat segera tercapai. Kompetensi leadership menjadi aspek penting agar para pihak terkait didorong bekerja berbasiskan integritas, etika, dan teknis,” ujar Prof. Asep

Guru Besar bidang Fisika Lingkungan, Prof. Dr. Fitrilawati, M.Sc., menyampaikan paparan ilmiah berjudul “Fisika Lingkungan dan Teknologi Material untuk Konversi Karbon Dioksida Guna Mengurangi Emisi Karbon”. Prof. Fitrilawati menjelaskan bahwa secara alami efek rumah kaca diperlukan untuk menjaga suhu bumi agar tetap stabil, tetapi peningkatan CO2 akibat aktivitas manusia telah memperkuat efek ini secara berlebihan, khususnya sejak era revolusi industri dari sektor energi berbasis batu bara, minyak, dan gas alam.

“Salah satu solusi inovatif untuk menurunkan emisi karbon adalah teknologi Carbon Capture and Storage. Selain menurunkan emisi, pendekatan ini juga membuka peluang ekonomi baru melalui pengembangan material maju dan industri hijau. Fokus utama penelitiannya adalah pengembangan bahan untuk aplikasi lingkungan terutama pemurnian air dan carbon capture, serta bahan untuk mereduksi dan mengkonversi CO2 menjadi senyawa yang bermanfaat. Pengembangan ini akan dilanjutkan mengingat di Indonesia memerlukan teknologi untuk menurunkan emisi karbon, selain solusi fundamental, agar dapat mencapai zero emission pada tahun 2050,” kata Prof. Fitrilawati.

Guru Besar bidang Jurnalistik dan Kajian Media, Prof. Dr. Dadang Rahmat Hidayat, S.Sos., S.H., M.Si., menyampaikan paparan ilmiah berjudul “Keberlanjutan Media dan Jurnalisme Berkualitas”. Prof. Dadang menyampaikan bahwa tantangan dan ancaman bagi keberlanjutan media terkait dengan perilaku khalayak dalam mengkonsumsi media. Profesi jurnalis sendiri terancam dengan kehadiran media baru dan teknologi AI, yang membedakan tentu adalah pada spirit atas nilai-nilai jurnalisme berkualitas yang kredibel tanpa terjebak rating, adsense dan hal ekploitatif lainnya.

“Jika media dan jurnalisme berkualitas masih menjadi kebutuhan dan diharapkan keberadaannya, maka suatu keharusan dilakukan secara bersama, setidaknya dalam pendekatan pentahelix antara pemerintah, akademisi, industri bisnis, media dan masyarakat. Dalam konteks kebangsaan, keberlanjutan media dengan jurnalisme yang berkualitas harus mampu menjadi bagian bagi keberlanjutan dan ketahanan bangsa yang diwarnai oleh ketahanan komunikasi yang berdaulat,” jelas Prof. Dadang.

Guru Besar bidang Ilmu Kimia Organik, Prof. Jamaludin Al-Anshori, S.Si., M.Sc., Ph.D., menyampaikan paparan ilmiah berjudul “Sintesis Senyawa Organik Fungsional Dalam Bidang Kesehatan, Sensor, Fotokimia, dan Makromolekul”. Prof. Jamaludin memaparkan bahwa sintesis senyawa organik memiliki peranan yang sangat penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan kehidupan manusia dan menjadi fondasi utama dalam berbagai bidang. Faktanya saat ini Indonesia masih ketergantungan pada impor bahan baku tertentu, serta keterbatasan infrastruktur, efisiensi energi, dan persaingan global dari negara produsen besar.

“Kita berharap dan optimis, bahwa dalam waktu yang dekat capaian riset dunia akademik dapat dimanfaatkan dengan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan dan kemakmuran bangsa dan dunia. Sintesis senyawa organik fungsional pada skala laboratorium adalah media para ilmuwan dapat menemukan senyawa baru dan sebagai media validasi konsep teoritis. Penerapan lebih lanjut hasil skala lab dengan efisiensi ekonomi proses dan keberlanjutannya sangat penting dilakukan pada skala industri, agar dapat memberikan dampak kebermanfaatan yang lebih luas bagi masyarakat,” kata Prof. Jamaludin.

Guru Besar bidang Ecosystem Organisasi Publik, Prof. Dr. Drs. Heru Nurasa, MA., menyampaikan paparan ilmiah berjudul “Ekosistem Organisasi Dalam Pembangunan Inklusif di Perdesaan”. Prof. Heru menjelaskan bahwa pembangunan inklusif adalah proses pembangunan yang memastikan seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali, memiliki kesempatan yang setara untuk berpartisipasi dan memperoleh manfaat pembangunan. Dalam rangka mewujudkan pembangunan inklusif di perdesaan, diperlukan ekosistem organisasi yang sesuai dengan tantangan dan dinamika di wilayah perdesaan yang ada saat ini dan di masa depan.

“Pembangunan inklusif di perdesaan adalah cermin dari kemajuan sosial bangsa kita. Tanpa inklusi, pembangunan hanya akan memperlebar jurang sosial dan ekonomi. Oleh karena itu, membangun ekosistem organisasi publik yang kolaboratif, mendorong co-creation dan co-production, serta mengatasi asimetris kekuasaan, pengetahuan, dan sumber daya adalah syarat mutlak agar pembangunan desa benar-benar berkeadilan. Mari kita bersama membangun sistem organisasi yang tidak hanya bekerja untuk masyarakat, tetapi bekerja bersama masyarakat,” jelas Prof. Heru.

Guru Besar bidang Ilmu Strategi Pemasaran, Prof. Dr. Arianis Chan, S.I.P., M.Si., menyampaikan paparan ilmiah berjudul “Strategi Pemasaran untuk Konsumen Reflektif di Era Kapitalisme Algoritmik”. Prof. Arianis memaparkan bahwa berbagai riset tentang perilaku konsumen menegaskan bahwa edukasi saja tidak cukup untuk mengubah perilaku konsumen. Oleh karena itu, perubahan perilaku tidak dapat bertumpu pada edukasi semata, melainkan juga pada desain pilihan yang memudahkan tindakan yang lebih bijak.

“Strategi pemasaran kini bukan lagi sekadar strategi fungsional, tetapi menjadi kompas yang menentukan arah organisasi di tengah kapitalisme algoritmik. Masa depan pemasaran tidak lagi ditentukan oleh siapa yang paling keras menjual, tetapi oleh siapa yang paling mampu menjaga kejernihan kesadaran konsumen dan membimbing mereka pada pilihan yang lebih baik dan bertanggung jawab. Strategi pemasaran juga memegang peran strategis dalam menjaga keberlanjutan, bukan hanya bagi perusahaan, tetapi juga bagi masyarakat dan dunia,” ujar Prof. Arianis.

Guru Besar bidang Hubungan Internasional, Prof. Dr. Arfin Sudirman, S.IP., MIR., menyampaikan paparan ilmiah berjudul “Dinamikan Keamanan di Kawasan Indo Pasifik: Rivalitas Geopolitik dan Ancaman Kontemporer di Abad ke-21”. Prof. Arfin menjelaskan bahwa kawasan Indo-Pasifik adalah kawasan strategis global yang memadukan laut Hindia dan Pasifik, bukan hanya sebagai jalur geografi, melainkan sebagai ruang geopolitik, ekonomi, dan keamanan yang kompleks. Evolusi dari istilah Asia–Pasifik ke Indo-Pasifik mencerminkan transformasi paradigma keamanan global dan pergeseran orientasi kebijakan luar negeri.

“Dinamika keamanan di kawasan ini melibatkan berbagai ancaman tradisional (persaingan kekuatan besar, sengketa maritim, potensi konflik militer) dan non-tradisional (keamanan manusia, lingkungan, ekonomi, migrasi). Negara-negara di kawasan, termasuk Indonesia, menghadapi dilema dan tantangan besar, tetapi juga peluang untuk membentuk tatanan keamanan yang lebih stabil, inklusif, dan adil. Oleh karena itu, analisis keamanan di Indo-Pasifik tidak bisa bersifat sempit atau parsial: dibutuhkan pendekatan komprehensif, kolaboratif, dan adaptif terhadap perubahan geopolitik, ekonomi, lingkungan serta tantangan global abad ke-21,” jelas Prof. Arfin.

Buku Paparan Keilmuan:

  1. Prof. Dr. Drs. Asep Sumaryana, M.Si.
  2. Prof. Dr. Fitrilawati, M.Sc.
  3. Prof. Dr. Dadang Rahmat Hidayat, S.Sos., S.H., M.Si.
  4. Prof. Jamaludin Al-Anshori, S.Si., M.Sc., Ph.D.
  5. Prof. Dr. Drs. Heru Nurasa, MA.
  6. Prof. Dr. Arianis Chan, S.I.P., M.Si.
  7. Prof. Dr. Arfin Sudirman, S.IP., MIR.

(Foto oleh: Dadan Triawan dan Jalasenastri Saprala)*

The post Universitas Padjadjaran Kukuhkan Tujuh Guru Besar Baru dari Tiga Fakultas appeared first on Universitas Padjadjaran.

DPB Unpad Gelar Workshop Branding & Social Media Strategy bagi Satuan Usaha dan Unit Usaha Akademik

[Kanal Media Unpad] Direktorat Pengelolaan Bisnis (DPB) Universitas Padjadjaran menggelar workshop bertajuk “Branding & Social Media Strategy: Optimalisasi Website dan Media Sosial Satuan Usaha & Unit Usaha Akademik” untuk memperkuat kehadiran digital serta branding unit usaha di lingkungan Unpad. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 3-4 Desember 2025, di Auditorium Fakultas Farmasi, Unpad Kampus Jatinangor.

Workshop ini diikuti oleh peserta dari berbagai Satuan Usaha (SU) Unpad, seperti Rumah Sakit Gigi dan Mulut, Rumah Sakit Unpad, Lab Sentral, Klinik Kesehatan, Rumah Sakit Hewan Unpad, Unpad Press, dan ShopUp, serta 34 Unit Usaha Akademik (UUA) di lingkungan fakultas, termasuk Lab. Keperawatan Anak “Puspa Day Care”-FKep, Lab. Biomedik-FK, Lab. Jasa Uji FTIP, PAMITRAN-FK, Pusat Pelatihan & Seminar Keperawatan-FKep, serta Lab. Pengujian Pertanian (Lab. KTNT)-Faperta.

Direktur Pengelolaan Bisnis Unpad, Dr. Helitha Novianty Muchtar, S.H., M.H., menjelaskan bahwa penguatan branding dan strategi komunikasi digital menjadi langkah penting untuk meningkatkan jangkauan layanan dan promosi usaha.

“Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam mengoptimalkan branding, marketing & social media strategy SU & UUA yang akan berdampak positif pada peningkatan reputasi serta pendapatan guna mencapai kemandiran finansial Unpad yang berkelanjutan,” ujar Helitha.

Pada sesi pertama, Direktur Pemasaran Unpad, Dr. Nindi Aristi, S.Sos., M.Comn., membawakan materi “Unpad Branding: Brand Guidelines & Standar Identitas” mengenai pentingnya penerapan identitas brand yang konsisten di setiap kanal digital. Nindi mendorong pengelola unit usaha untuk menggali keunikan layanan dan memperkuat diferensiasi produk sehingga membangun citra yang kuat di mata konsumen. Dr. Nindi juga membuka peluang kerja sama pemetaan branding bagi unit yang masih memiliki skala pendapatan kecil.

Sementara Sekretaris Direktorat Pemasaran, Yoseph Ismail Nurhasan, ST., MT., menjelaskan penerapan logo sekunder Unpad pada berbagai media visual. Logo sekunder ini dapat digunakan untuk kebutuhan konten digital, laman, aplikasi, hingga merchandise, kecuali untuk dokumen resmi yang tetap menggunakan logo utama.

Sesi kedua menghadirkan Kepala Kantor Komunikasi Publik (KKP) Unpad, Dandi Supriadi, S.Sos., M.A. (SUT), Ph.D., dengan materi berjudul “Peningkatan Kapasitas dalam Penggunaan Media Digital Komunikasi Publik”. Dandi menekankan peran komunikasi publik dalam pengelolaan reputasi dan penanganan isu krisis. Branding institusi dapat ditingkatkan melalui komunikasi publik dapat melalui komunikasi via media massa, membangun web yang efektif didukung akun media sosial serta komunikasi publik dengan konsumen

“Sadari bahwa berkomunikasi itu bukan sekedar memberikan pesan, tetapi membuat orang mengerti atau berubah perilaku sesuai yang diharapkan,” tegas Dandi.

Dalam sesi yang sama, Natasya Chandra Silaban, S.I.Kom., Pengelola Humas Direktorat Kelembagaan dan Tata Kelola (Tim Kantor Komunikasi Publik Unpad) memberikan panduan mengenai peningkatan engagement media sosial melalui konten visual yang menarik. Ia juga menekankan pentingnya interaksi yang responsif terhadap pengguna untuk mendorong keterlibatan dan ketertarikan audiens pada layanan unit usaha.

Melalui workshop ini, DPB berharap seluruh Satuan Usaha dan Unit Usaha Akademik dapat menghadirkan kanal digital yang seragam secara identitas, efektif dalam publikasi, serta mampu mendukung peningkatan layanan dan promosi bisnis Unpad.* (Rilis oleh: Dit. Pengelolaan Bisnis Unpad)

Sumber: https://dpb.unpad.ac.id/tingkatkan-digital-presence-unit-usaha-unpad-dpb-unpad-gelar-workshop-branding-social-media-strategy-bagi-satuan-usaha-dan-unit-usaha-akademik/

The post DPB Unpad Gelar Workshop Branding & Social Media Strategy bagi Satuan Usaha dan Unit Usaha Akademik appeared first on Universitas Padjadjaran.

Dua Mahasiswa Unpad Raih Juara 3 Kategori Inovasi Digital Baligivation 2025

[Kanal Media Unpad] Dua mahasiswa Universitas Padjadjaran berhasil meraih prestasi pada ajang Baligivation 2025 yang digelar di Wantilan Courtyard, Hyatt Regency Bali, Senin, 10 Oktober 2025. Mereka adalah Muhammad Hisyam Az-Zahran (FMIPA) dan James Calvin Cleverton (FPIK), yang meraih Juara 3 kategori Inovasi Digital melalui gagasan kreatif berbasis teknologi.

Baligivation 2025 merupakan kompetisi tingkat nasional bertema ekosistem ekonomi-keuangan digital serta kreativitas anak muda yang diadakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Prov. Bali dan berkolaborasi dengan Pemprov Bali. Dalam kompetisi ini, tim Unpad membawakan gagasan ElevAI, sebuah platform untuk membantu produktivitas mahasiswa di kampus.

James menjelaskan bahwa ElevAI merupakan teknologi berbasis kecerdasan buatan yang dikembangkan untuk membantu mahasiswa meningkatkan produktivitas sekaligus menggali potensi diri. Melalui platform ini, mahasiswa yang masih merasa belum menemukan arah atau bahkan salah jurusan dapat terbantu dalam mengenali minat serta membuka peluang eksplorasi di luar program studi yang tengah ditempuh.

Inovasi ElevAI mendapatkan dukungan melalui pendanaan program Unpadpreneur. ElevAI merupakan produk dari ElevatEd Indonesia, sebuah startup Edutech yang berfokus pada pengembangan diri mahasiswa secara holistik.

”ElevAI juga memiliki AI untuk yang membantu penyusunan dalam lomba. Itu inovasi dari kami, ” jelas James.

Lebih lanjut, James mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh lingkungan kampus, mulai dari teman-teman terdekat hingga dukungan institusional dari Universitas Padjadjaran, khususnya Direktorat Kemahasiswaan dan program Unpadpreneur, yang menurutnya berperan besar dalam membantu pengembangan inovasi mereka hingga mampu meraih prestasi saat ini.

”Unpad banyak membantu dalam akomodasi kami ke sana, karena membutuhkan biaya yang cukup besar,” kata James.

James mengakui bahwa perjalanan yang dilalui dengan tim tidak selalu mulus, bahkan mereka telah lebih dari sepuluh kali gagal dalam berbagai kompetisi sebelum akhirnya meraih kemenangan kali ini. Meski setiap kegagalan kerap menguji mental, James menegaskan bahwa semua proses tersebut membutuhkan waktu, konsistensi, dan keberanian untuk terus mencoba hingga akhirnya membuahkan hasil.

”Jangan pernah menyerah, terus saja, karena itu membantu kita untuk berkembang kedepannya,” pesan James.* (Reporter: Muhammad Fadhlurrahman Khoolish)

The post Dua Mahasiswa Unpad Raih Juara 3 Kategori Inovasi Digital Baligivation 2025 appeared first on Universitas Padjadjaran.

© 2023 DPSI Unpad.
Jl. Ir. Soekarno km. 21 Jatinagor Sumedang
Gedung Rektorat Lantai 3
dir.psi@unpad.ac.id